Cara Agar Gambar Kita Laku Di Shutterstock.
Halo ndonondeneholic semua ,
Lamo kito tak jumpo. Semoga kesehatan dan keberkahan senantiasa menemani kehidupan kalian semua, Aamiin.
Beberapa waktu terakhir,tenaga dan pikiran mimin sedang terfokus di pekerjaan offline yang mengakibatkan blog gado gado ini terbengkalai tak terurus. Harap maklum,demi mencukupi kebutuhan hidup,mimin harus bekerja keras, hehe.
Kali ini kita akan meneruskan pengetahuan seputar mikrostock yang beberapa waktu lalu pernah kita bahas.
Dari artikel "Cara Mendapatkan Uang Dari Shutterstock....", kini ada beberapa pembaca yang telah ikut terjun di lapak ini. Tapi sayangnya,hanya beberapa akun yang telah terisi dengan stok foto/gambar.Sebagian besar lainnya masih kosong melompong belum terisi.
Mungkin sebagian dari mereka masih bingung cara mengupload gambar, atau mungkin belum menemukan hasil jepretan yang di rasa pas sesuai selera pasar, atau sudah mempunyai stok gambar vector yang banyak, tapi masih ragu untuk ikut meramaikan dunia microstock.
Nah,kali ini mimin mau berbagi cara agar foto ataupun gambar kita bisa di kunjungi oleh banyak orang, yang kemudian memberikan peluang lebih,agar hasil karya kita bisa di download [di beli] oleh buyer. Itu artinya,peluang kita mendapatkan pundi pundi dolar semakin terbuka.
Mari kita mulai pegang android kita erat erat, dan selanjutnya memulai dari proses awal upload gambar.
Untuk deskripsi, minimal lima kata,dan harus menggunakan bahasa inggris.
Untuk kategori, di situ terdapat pilihan yang bisa kita sesuaikan dengan gambar yang di upload.
Jika kita kurang mahir berbahasa inggris, kita bisa memanfaatkan google translate sebagai sang penolong yang bijak dan baik hati.
Perlu di ketahui, cara di atas tidak menjanjikan sebuah pencapaian yang maksimal. Itu hanya sebuah cara yang telah mimin lakukan, dan secara hasil,telah mimin share di artikel sebelumnya.
Oiya, jangan lupa untuk melengkapi "public information" dari akun shutterstock kita. Kali aja ada buyer yang iseng, ingin melihat data diri sang kontributor. Karena informasi ini,akan menjadi salah satu pendongkrak profesionalitas akun, serta akan menambah kepercayaan para pengunjung yang menyambangi lapak kita.
Satu pesan dari mimin, jangan berharap suatu hasil yang besar dengan cara instant. Di dunia online, semua butuh perjuangan. Dalam dunia kontes grafis semisal 99designs pun, mereka terus berupaya untuk mengasah kemampuannya. Sama seperti kita yang bergelut di shutterstock, kita perlu bekerja keras untuk mengumpulkan karya karya kreatif, yang harus di padu rapi dengan kata kunci yang relevan.
Selain "mykeyworder" ada juga "keyword suggestions tool", fitur dari shutterstock yang bisa di gunakan untuk berburu kata kunci.
Butuh proses waktu yang panjang, dan konsistensi kita dalam mengembangkannya. Jika kita terus berusaha, maka hasil dari jerih payah,akan datang menghampiri kita.
Itu sekelumit cerita mimin tentang cara agar gambar kita laris di shutterstock.
Selamat berkreasiuntuk kalian semua.
Lamo kito tak jumpo. Semoga kesehatan dan keberkahan senantiasa menemani kehidupan kalian semua, Aamiin.
Baca Juga
Dari artikel "Cara Mendapatkan Uang Dari Shutterstock....", kini ada beberapa pembaca yang telah ikut terjun di lapak ini. Tapi sayangnya,hanya beberapa akun yang telah terisi dengan stok foto/gambar.Sebagian besar lainnya masih kosong melompong belum terisi.
![]() |
Nah,kali ini mimin mau berbagi cara agar foto ataupun gambar kita bisa di kunjungi oleh banyak orang, yang kemudian memberikan peluang lebih,agar hasil karya kita bisa di download [di beli] oleh buyer. Itu artinya,peluang kita mendapatkan pundi pundi dolar semakin terbuka.
Mari kita mulai pegang android kita erat erat, dan selanjutnya memulai dari proses awal upload gambar.
- Pertama kita masuk ke akun shutterstock kita dahulu. Klik "upload images" seperti gambar nomer satu.
Lanjutkan klik "Select multiple files", dan masukkan gambar yang akandi upload.
- Di gambar nomer tiga,mimin berikan contoh gambar "tanaman padi di sawah".
- Setelah proses upload selesai
, lalu klik "next"
![]() |
- Setelah itu,klik gambar yang telah kita upload, sehingga muncul penampakan seperti gambar nomer 4 dan 5 di bawah ini.
![]() |
- Lakukan pengisian deskripsi, kategori 1,dan kategori 2.
Untuk deskripsi, minimal lima kata,dan harus menggunakan bahasa inggris.
Untuk kategori, di situ terdapat pilihan yang bisa kita sesuaikan dengan gambar yang di upload.
Jika kita kurang mahir berbahasa inggris, kita bisa memanfaatkan google translate sebagai sang penolong yang bijak dan baik hati.
![]() |
- Untuk keyword atau kata kunci, di situ telah di berikan pilihan oleh pihak shutterstock sebanyak 25 kata kunci. Tapi mimin sendiri, lebih suka melakukan pencarian kata kunci sendiri dengan menggunakan mykeyworder seperti di bawah ini.
![]() |
mykeyworder.com |
- Dalam gambar di atas,mimin mencoba melakukan pencarian kata kunci dari "Rice field", dan oleh alat pencari kata kunci, mimin telah di pilihkan 50 kata kunci pilihan, yang tinggal di copy yang selanjutnya mimin paste di gambar yang di upload.
![]() |
- Klik "Submit" dan tunggu review dari pihak lapak, apakah gambar yang kita kirimkan di terima,atau di tolak. Kita akan menerima pemberitahuan dari email yang telah di kaitkan dengan akun shutterstock.
Perlu di ketahui, cara di atas tidak menjanjikan sebuah pencapaian yang maksimal. Itu hanya sebuah cara yang telah mimin lakukan, dan secara hasil,telah mimin share di artikel sebelumnya.
Oiya, jangan lupa untuk melengkapi "public information" dari akun shutterstock kita. Kali aja ada buyer yang iseng, ingin melihat data diri sang kontributor. Karena informasi ini,akan menjadi salah satu pendongkrak profesionalitas akun, serta akan menambah kepercayaan para pengunjung yang menyambangi lapak kita.
Satu pesan dari mimin, jangan berharap suatu hasil yang besar dengan cara instant. Di dunia online, semua butuh perjuangan. Dalam dunia kontes grafis semisal 99designs pun, mereka terus berupaya untuk mengasah kemampuannya. Sama seperti kita yang bergelut di shutterstock, kita perlu bekerja keras untuk mengumpulkan karya karya kreatif, yang harus di padu rapi dengan kata kunci yang relevan.
Selain "mykeyworder" ada juga "keyword suggestions tool", fitur dari shutterstock yang bisa di gunakan untuk berburu kata kunci.
Butuh proses waktu yang panjang, dan konsistensi kita dalam mengembangkannya. Jika kita terus berusaha, maka hasil dari jerih payah,akan datang menghampiri kita.
Itu sekelumit cerita mimin tentang cara agar gambar kita laris di shutterstock.
Selamat berkreasi
Setelah diaproved, gimana lagi ka?
ReplyDeleteY.G Siahaan
ReplyDeleteJika sudah di approve,maka selanjutnya tinggal menunggu calon pembeli,mendownload hasil karya kita.
Kalau mimin biasanya share di pinterest dan instagram,seminggu 2 atau 3 gambar.
Kalau kita upload ulang foto yg no approad sblmnya, kira2 direview ulang berapa hari ya
ReplyDeleteTrisnaningsih
ReplyDeleteBiasanya kurang dari 2 hari,sudah di review ulang mbak.
Tapi beberapa waktu terakhir,emang agak lama.Mungkin karena efek covid-19.
min, mau nanya please dibantu misalnya mengambil foto seperti daun padi, foto kopi dan foto hewan peliharaan di rumah itu comercial atau editorial? saya masih kurang paham dengan keduanya
ReplyDelete@S&A
ReplyDeleteUntuk contoh pada pertanyaan anda{foto daun padi,dan lain lain},saya menggunakan yang comercial mas.
Baik min :)
ReplyDeleteSelamat malam. Sy sdh lama daftar / feb 2020 dan dapat balasan dari shutterstock. Tapi gak pernah upload. Apakah bisa langsung upload saja ya. Saya ingin tau lebih banyak mengenai ini. Mohon link tulisan lainnya ya . Makasih
ReplyDelete@Berta
ReplyDeleteJika sudah di terima menjadi kontributor, maka kita bisa kapan saja mengupload karya kita.
Min cara cek kalo foto yang kita upload itu di beli, kita tau nya dimana min? Apa di beritahu lewat email?
ReplyDelete@Sy.arifin
ReplyDeleteBiasanya ada email dari lapaknya mas.
Atau bisa di cek juga di "earnings summary"
Sehat selalu mas , biar bisa menjawab pertanyaan teman2 , saudara2 yg membutuhkan info.
ReplyDelete@Rifki kawasaboy
ReplyDeleteaamiin.
Terima kasih.
Semampunya untuk menjawab, dengan semua keterbatasan ilmu yang Tuhan titipkan kepada saya.
hehehehe
Min asli palembang ya ? Heh
ReplyDeleteMin, kalo klo misalnya kolom centang untuk commercial, editorial dikosongin, itu ngaruh ke masalah pembayaran saat download nanti atau ga masalah?
ReplyDeleteMalam Mas, ada tips and trick gak utk upload yang komersial. Beberapa kali saya upload komersial selalu ditolak alasannya karena gambarnya noisy, atau objek tidak jelas.
ReplyDeletePadahal menurut saya objeknya jelas, kadang ada noisy tetapi ga terlalu parah. Saya uploaf editorial 80% diapprove. Tapi yang commercial sama sekali tdk ada yg diapprove.
Terima kasih.
@reinatsu
ReplyDeleteSetahu mimin, itu harus di isi salah satunya. Karena kalau kosong, tidak bisa di approve.
@wisnu
ReplyDeleteMungkin sebelumnya kita harus lebih memahami perbedaan antara "editorial" dan "comercial" terlebih dahulu.Jadi kita akan lebih bisa memilah kategori yang tepat untuk gambar/foto yang akan kita upload.
Untuk "noise dan objek tidak jelas" itu banyak faktor. Salah satunya kamera sedikit goyang saat melakukan pemotretan. Mungkin dengan menggunakan tripod, akan membantu menghasilkan gambar/foto yang lebih fokus dan berkualitas.
kak berarti yang nentuin harga bukan kita ya? saya belum paham masalah harga2
ReplyDelete@Unknown
ReplyDeleteYang nentuin harga, dari pihak lapak.
Bang foto yang saya submit di approve mulu, alasannya noise dan gak fokus. Saya hampir nyerah, apa karna kamera hp saya yg jelek atau gimana ? Ada solusi gak bang biar di approve ?
ReplyDelete@Unknown
ReplyDeleteKayaknya pernah di bahas di komentar sebelum anda, coba scroll ke atas dulu.
saya ditolak terus Mas min, fotonya jelek kali ya harus sesuai kaidah fotograpi
ReplyDeleteagar bisa dibeli pilihnya apa Mas Min, editorial atau comercial?
ReplyDelete@unknown
ReplyDeleteDua pertanyaan anda, tentang editorial atau comercial?, dan sering di tolaknya foto kita, sepertinya sudah pernah di bahas di pertanyaan pertanyaan sebelumnya.
Coba scroll ke atas.
mas, kalo udah approve , tinggal nunggu aja brti? cara biar laku gimana ya hahaa
ReplyDeleteNanya juga dong ka, "published sets" itu maksudnya gimana ya
ReplyDeletebedanya comersial sama editor apa min?
ReplyDelete@bejo arsitek
ReplyDeleteeditorial use itu maksudnya penggunaan media foto hanya di peruntukkan hal-hal yang bersifat informatif, edukatif dan berita. Misal untuk artikel, majalah, blog.
commercial use bisa digunakan untuk kebutuhan promosi, postingan di media sosial dan lain lain.
@Tisem
ReplyDeletePublished set, maksudnya pengelompokan foto / vektor dalam satu wadah agar buyer lebih mudah menemukan jenis yang mereka mau.
Misal: kita bermain foto, dan di dalam katalog kita ada bermacam jenis foto pohon, berbagai macam jenis foto alat rumah tangga.
Nah di situ kita bisa mengelompokkan beragam jenis foto itu sesuai dengan klasifikasinya dalam satu set.
Semoga membantu
Gimana cara foto yang sudah approved di shutterstock bisa ngelink lngsung dg IG kita?
ReplyDelete@unknown
ReplyDeleteTaroh aja link shutterstocknya di profil IG kita.
Masuk ke pengaturan profil, trus di bagian "situs web", isikan link shutterstock kita.
hello..
ReplyDeletesy suda uplod lebih 30 pic namun bila di lihat di bahgian proftilo imagesnya masih kosong atau 0 Images. apa semua imags yg di uplod itu di tolak atau tidak kerna sy belum dapat apa2 emil dari lapak..
@unknown
ReplyDeleteBiasanya ada email dari lapak jika pic kita di approve atau tidak.
kalau di portofolio masih kosong, besar kemungkinan pic masih dalam review.
di tunggu aja, atau di upload ulang.
Cara agar design kita masuk di halaman utama Shutterstock gmn? Apakah ada trick khusus atau nungggu keajaiban pak?😸
ReplyDelete@unknwon
ReplyDeleteIntinya kita harus jeli dalam memilih keyword yang kita sertakan di gambaar yang kita upload.
Jika keyword keyword itu banyak di cari orang, maka besar kemungkinan design kita akan ada di halaman utama.
sudah approve 20an ilustrasi, tapi kok belum ada yg donlot ya..?? padahal keyword sudah banyak & sesuai. di searh juga nongol halaman pertama.. bagi tipsnya dong mas biar banyak yg donlot.. tq
ReplyDelete@talent711
ReplyDeleteJangan patah semangat mas.
Saya dulu pecah telor pertama, setelah upload lebih dari 100 vector.
@unknown
ReplyDeleteJika deskripsi di tolak, maka kita harus upload ulang gambar/foto kita, kemudian baru lengkapi deskripsinya dengan benar.
Apakah boleh kita upload foto yg sdh kita upload ke Shutterstock ke pinterest???
ReplyDelete@Berbagi Kisah Hijrah
ReplyDeleteSebagian gambar, mimin upload di pinterest juga kok, tapi yang sudah ada watermark shutterstocknya
Oh brti boleh ya min kita share gmbr yg udh diapprove wlpn blm laku di shutterstock.. cranya klik kolom share itu aj y min.. ngruh g ke akun kita?
ReplyDelete@Rev
ReplyDeleteiya boleh
asal ada watermarknya, biar gak di curi orang
Saya mau minta waktu nya mimin sebebtar,cara upload dibagian mana saya cari kok ga ada tulisan upload nya min ?
ReplyDelete@Unknown
ReplyDeleteitu di gambar artikel ada kok gan
coba di cek ulang
Min mau nanya, foto saya sudah di approve lalu saya lihat untuk harganya masih $0.00, apakah memang seperti itu untuk foto pertama atau bagaimana ya min?
ReplyDelete@jesslyn
ReplyDeleteFotonya udah terdownload?
Tunggu beberapa saat, mungkin baru masuk laporan terbarunya gan
Yg beli gambar buat apaan min kira2 kan gambar di google banyak kenapa harus beli..maaf kalo pertanyaan nya kurang bagus
ReplyDelete@UnknownJanuary 18, 2021 at 10:12 PM
ReplyDeleteUntuk kebutuhan bisnis ataupun pribadi mereka Gan.
Di google emang banyak,tapi kan hampir rata rata mempunyai hak cipta, jadi mereka lebih memilih download di lapak, dengan syarat dan ketentuannya
Mas mau nanya, klo reject krn Altered Editorial itu mksdnya ap y, sy sring direject krn itu dn gk fokus gmbr nya, prtama sy perbaiki spya lbh fokus, trus wktu sy upload lgi eh direject jg dgn alasan Altered editorial itu. Dn sy heran jg knp foto2 yg mnurut sy ckup bgus sring x direject, smntara foto2 biasa mdh di approve, sy lbh suka foto tntang pemandangan dn bunga2, tp itu tdi susah diapprove 😁
ReplyDeleteSy msh bru bergabung bln ini di shutterstock dn sejauh ini krg lbh msh 20 an gmbr sy upload dn bru disetujui 12 😁
@unknown
ReplyDeletereject karena alterd editorial, sepengetahuan mimin, karna ada bagian dari gambar yang tidak sempurna[misal ngeblur,dll]
untuk lebih jelasnya, bisa kunjungi https://support.submit.shutterstock.com/s/article/Why-was-my-content-rejected-for-Altered-Editorial?language=en_US
Cara share foto jualan di shutterstock ke pinterest gimana?
ReplyDeleteMin tanya dong foto saya 34 foto sudah diapprove tapi di portofolio image 34 published sets masih 0 itu maksudnya apa ya min
ReplyDeleteaku udh beberapa kali gk diterima mulu bor
ReplyDeleteMin...mau bertanya :
ReplyDeletekenapa foto yg sdh di halaman reviwed yg sdh diapprove tapi tdk muncul di portofolio ?.
Bang mau nanya. Umur aku baru mau 17 tahun sdngkan syaratnya harus 18 tahun. Apakah saya boleh make akun ortu saya?
ReplyDeletebang share dong caranya biar blogspot kaya gini bisa banyak pengunjungnya
ReplyDelete